• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Dua Kepala Daerah Bersatu Padu Wujudkan Mimpi Sekolah Rakyat!

img

Maheswara.net Hai semoga harimu menyenangkan. Sekarang mari kita kupas tuntas sejarah NASIONAL. Artikel Yang Mengulas NASIONAL Dua Kepala Daerah Bersatu Padu Wujudkan Mimpi Sekolah Rakyat Pastikan Anda mengikuti pembahasan sampai akhir.

Pada tanggal 20 Maret 2025, Wali Kota Subulussalam, M. Rasyid, dan Bupati Aceh Singkil, Safriadi Oyon, bertemu dengan Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo Priyono, di Jakarta untuk membahas pendirian Sekolah Rakyat di wilayah mereka. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat dalam mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan pemberdayaan masyarakat.

Agus Jabo Priyono mengapresiasi antusiasme kedua kepala daerah tersebut. Ia menjelaskan bahwa Presiden Prabowo menargetkan pendirian 200 Sekolah Rakyat setiap tahunnya sebagai langkah strategis untuk memutus rantai kemiskinan dan kebodohan. Konsep besarnya adalah bagaimana mengentaskan kemiskinan, program besarnya itu, ujarnya.

Rasyid menawarkan lahan seluas 12 hektare milik Pemerintah Kota Subulussalam, yang saat ini ditempati oleh SMK dan SLB, sebagai lokasi potensial untuk Sekolah Rakyat. Ia menekankan bahwa keberadaan Sekolah Rakyat akan menciptakan sarana pendidikan yang terintegrasi. Kebetulan di Kota Subulussalam ada lahan punya Pemkot, kemudian juga punya gedung lebih kurang luasnya ini sekitar 12 hektare, kata Rasyid dalam keterangan tertulis, Jumat (21/3/2025).

Safriadi Oyon juga mengusulkan gedung tidak terpakai seluas 2,4 hektare di Aceh Singkil, yang sebelumnya merupakan Islamic Center, untuk direvitalisasi menjadi Sekolah Rakyat. Alhamdulillah proposal (Sekolah Rakyat) kita sudah lengkap. Maka kita bersemangat untuk mengejar agar masuk dalam program 2025 ini, lanjutnya.

Sekolah Rakyat akan menyediakan pendidikan gratis, termasuk biaya pakaian, makan, pendidikan, dan asrama. Rasyid menjelaskan bahwa bangunan yang ditawarkan memiliki kapasitas awal untuk 400 siswa. Standar bangunan dan fasilitas akan disesuaikan dengan arahan dari Kementerian Sosial.

Agus Jabo Priyono menekankan bahwa Sekolah Rakyat bukan hanya sekadar sekolah vokasi, melainkan bertujuan untuk menciptakan pemimpin masa depan. Lulusan diharapkan memiliki ilmu, kompetensi, dan karakter kepemimpinan yang kuat di bidang masing-masing. Sekolah ini juga akan memprioritaskan siswa yang berdomisili dekat dengan sekolah, namun tetap terbuka bagi siswa dari daerah lain.

Besar harapan kami agar Bapak Menteri bisa memprioritaskan kota Subussalam, ujar Rasyid, seraya menambahkan bahwa banyak warganya yang bekerja sebagai buruh harian lepas dan membutuhkan dukungan pendidikan. Ia berharap Sekolah Rakyat dapat memberikan kesempatan pendidikan yang setara bagi anak-anak di Subulussalam.

Sekolah Rakyat akan dilengkapi dengan asrama, tempat tinggal guru, dan fasilitas bagi orang tua yang ingin berkunjung. Kalau anak atau orang tua kangen silahkan berkunjung, di samping kelas dan asrama ada tempat tinggal guru dan tempat untuk orang tua menginap, pungkasnya.

Sekian ulasan tentang dua kepala daerah bersatu padu wujudkan mimpi sekolah rakyat yang saya sampaikan melalui nasional Silakan cari tahu lebih banyak tentang hal ini selalu berinovasi dalam bisnis dan jaga kesehatan pencernaan. Jika kamu suka Sampai bertemu di artikel berikutnya. Terima kasih atas dukungannya.

Special Ads
© Copyright 2024 - maheswara news
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads